Tegas, Pemprov Kaltim Larang Truk Tambang Gunakan Jalan Umum

Sat, 14 Jun 2025 01:02:59 Dilihat 197 kali Author gerbang nusantara
Seno Aji, Wakil Gubernur Kaltim
Seno Aji, Wakil Gubernur Kaltim

Penajam Paser Utara,  Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim menegaskan kembali komitmennya dalam menjaga infrastruktur publik dan keselamatan masyarakat dengan melarang penggunaan jalan umum oleh truk pengangkut hasil tambang.

Penegasan ini disampaikan Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji saat mendampingi Pelaksana Tugas Kepala Sekretariat Wakil Presiden Al Muktabar dalam pertemuan bersama warga dan Pemerintah Kabupaten Paser di Ruang Rapat Sadurangas, Kantor Bupati Paser, Jumat (13/6/2025).

Menurut Seno, pemanfaatan jalan umum oleh truk-truk tambang—khususnya di jalur yang melintasi Kecamatan Muara Komam, Batu Sopang, dan Kuaro—telah menimbulkan kerusakan infrastruktur serta mengancam keselamatan dan kenyamanan warga.

“Permintaan masyarakat Muara Komam sangat jelas: hauling tambang tidak boleh lagi menggunakan jalan umum. Ini soal keselamatan dan kenyamanan warga,” tegas Wagub Seno Aji.

Namun, di sisi lain, ia juga memahami keresahan para sopir truk tambang yang menggantungkan hidup dari pekerjaan tersebut.

“Karena itu perlu solusi win-win. Harus ada keseimbangan antara kepentingan ekonomi dan keselamatan publik. Simbiosis mutualisme adalah kuncinya,” imbuhnya.

Larangan Sudah Diatur Undang-Undang, Perusahaan Diminta Bangun Jalan Khusus

Wagub Seno Aji menekankan bahwa larangan penggunaan jalan umum untuk angkutan tambang bukan sekadar imbauan, melainkan sudah diatur jelas dalam undang-undang, peraturan pemerintah, dan peraturan daerah.

“Regulasi sudah ada. Tinggal ditegakkan. Perusahaan tambang seharusnya membangun jalan hauling sendiri agar tidak merugikan masyarakat dan tidak melanggar hukum,” kata Seno.

 

Ia menyebut, jalan umum adalah fasilitas publik yang tidak dirancang untuk kendaraan berat dengan frekuensi tinggi seperti truk tambang. Penggunaan jalan tersebut secara masif oleh kendaraan tambang terbukti mempercepat kerusakan jalan dan meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas.

“Jika perusahaan punya jalur sendiri, masyarakat bisa merasa aman saat berkendara, dan driver pun bisa bekerja tanpa gangguan. Tidak ada yang dirugikan,” tandasnya.

Jadwalkan Pertemuan Lanjutan

Dalam kesempatan yang sama, Plt Kepala Sekretariat Wakil Presiden Al Muktabar meminta jajaran keamanan, termasuk Kapolda Kaltim, Pangdam VI/Mulawarman dan Danrem 091/ASN, untuk memprioritaskan stabilitas daerah dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

“Kalimantan Timur harus menjadi contoh nasional dalam pengelolaan sumber daya alam yang berkeadilan, berkelanjutan, dan menjamin keamanan sosial,” ujarnya.

Muktabar juga memastikan bahwa pembahasan teknis terkait mekanisme pengangkutan tambang akan dilanjutkan dalam rapat lanjutan di Jakarta dalam waktu dekat.

Sementara itu, Bupati Paser dr Fahmi Fadli secara terbuka menolak penggunaan jalan umum sebagai jalur hauling batubara.

“Kami tegas: jalan umum bukan jalan hauling. Ini komitmen untuk menjaga keselamatan dan hak publik,” ucap Fahmi.

Pertemuan penting ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi, antara lain Kapolda Kaltim Irjen Pol Endhar Priantoro, Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, Danrem 091/ASN Brigjen TNI Anggara Sitompul, serta Deputi Bidang Administrasi Sapto Harjono Wahjoe Sedjati dan Deputi Bidang Kesejahteraan SDM Dadan Wildan./Pemprov Kaltim.

Baja Juga

News Feed

UU Reformasi BUMN Disahkan, Menteri & Wamen Dilarang Rangkap Jabatan, tapi…

Mon, 6 Oct 2025 09:55

Jakarta -Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI resmi mengesahkan revisi Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2025 tentang Badan Usaha Milik Negara (BUMN)….

Etika Jurnalistik Indonesia: Menjaga Kredibilitas di Tengah Dinamika Digital

Mon, 6 Oct 2025 06:26

Oleh: Sabrinna Az Zahra Di era digital yang serba cepat dan penuh tantangan, etika jurnalistik di Indonesia menjadi isu yang…

Melawan Hoaks di Era AI: Kolaborasi Jurnalis dan Teknologi untuk Memperkuat Literasi Digital

Mon, 6 Oct 2025 04:10

Oleh: Riga Fasya Dwi Jamaludin, Mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta Perkembangan teknologi digital yang pesat ibarat pedang bermata dua. Di satu…

Jurnalistic Expo: Tantangan dan Peluang Etika Jurnalistik di Era Digital

Mon, 6 Oct 2025 02:43

Oleh: Sisilia Rosadi, Mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta Perkembangan teknologi dan perubahan pola konsumsi media menuntut dunia jurnalistik di Indonesia beradaptasi…

Menjaga Integritas di Era Digital: Masa Depan Etika Jurnalistik Indonesia

Mon, 6 Oct 2025 02:28

Oleh: Kalyca Ninda Nf, Mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta Di tengah derasnya arus transformasi digital dan perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI),…

Masyarakat Kukar Keluhkan Tarif Tol Balikpapan–Samarinda: Harga Selangit, Kualitas Jalan Buruk

Mon, 6 Oct 2025 01:52

Kalimantan Timur –Sejumlah  warga Kaltim salah satunya warga Kutai Kartanegara, menyampaikan keluhan terkait kondisi Jalan Tol Balikpapan–Samarinda (Balsam) yang dinilai…

Jurnalisme Indonesia di Era Disrupsi: Kini dan Nanti

Sun, 5 Oct 2025 13:43

Oleh: Filza Hayuning Wafa, Mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta Jakarta – Media jurnalistik Indonesia tengah menghadapi tantangan sekaligus peluang besar di…

Rudal KHAN Hadir di Tenggarong, Jamin Pertahanan Strategis IKN dan Kalimantan

Sun, 5 Oct 2025 11:01

Tenggarong —Sistem rudal balistik KHAN buatan Turki (Roketsan) resmi ditempatkan di Batalion Artileri Medan 18, Tenggarong, Kalimantan Timur. Kehadiran alutsista…

Mengawasi AI: Jurnalis Indonesia Bertransformasi Menjadi Operator dan Kurator Data

Sun, 5 Oct 2025 09:37

Oleh: Raden Muhammad Fajar Visandy, Mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta Perkembangan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) tengah mengguncang dunia jurnalistik di…

Tantangan dan Arah Baru Media Jurnalistik Indonesia

Sun, 5 Oct 2025 06:59

Oleh: Maria Elisabeth Sitanggang, Mahasiswi Politeknik Negeri Jakarta Perubahan besar tengah melanda dunia media seiring pesatnya perkembangan teknologi digital. Arus…

Berita Terbaru

Teknologi

Pendidikan

Visitor