Penulis: Nabila Dinar Shafira, Mahasiswa Universitas Terbuka Surabaya
Semakin berkembangnya dunia, Pendidikan memiliki peran penting bagi setiap manusia seperti menghadapi masa depan maupun tantangan yang sedang terjadi saat ini. Selain itu dengan adanya pendidikan, kita sebagai manusia dapat menggapai impian,
mengimplementasikan nilai-nilai yang diperlukan dalam bersosialisasi maupun mencapai keberhasilan, membagikan ilmu pengetahuan kepada penerus bangsa, memberikan
berkontribusi untuk memajukan negara Indonesia dan tidak tertinggal dengan negara lain. Salah satu pahlawan Indonesia yang memperjuangkan pendidikan untuk negara Indonesia yaitu Ki Hajar Dewantara, beliau menjelaskan bahwa pendidikan merupakan upaya mengembangkan pola pikir, karakter serta kesehatan bagi manusia, selain itu pendidikan sebagai landasan bagi setiap manusia agar mendapatkan kehidupan yang sejahtera.
Kita sebagai manusia sebetulnya mampu dalam menggapai pendidikan, dimana saja dan kapan saja, jaminan dari diri kita sendiri yang harus mempunyai tekad tinggi dan kuat dalam mencapai maupun menjalani pendidikan, maka dapat disimpulkan bahwa pendidikan
memiliki peran penting bagi kehidupan manusia.
Tidak hanya seorang laki-laki saja yang dapat menempuh pendidikan, namun perempuan juga bisa menempuh pendidikan, karena perempuan merupakan madrasah pertama bagi anak-anak, hal tersebut dapat diartikan bahwa setiap perempuan dapat membagikan ilmu pengetahuan maupun potensi kepada anak-anak mereka, perempuan juga bisa menggapai impian yang diinginkan seperti melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, berkarier maupun mampu dalam berkontribusi untuk perkembangan negara Indonesia.
Salah satu pahlawan di negara Indonesia yang sangat memperjuangkan pendidikan untuk perempuan yaitu RA Kartini, beliau merupakan pahlawan perempuan di negara Indonesia
yang memiliki rasa juang yang sangat tinggi agar setiap perempuan mendapatkan pendidikan. RA Kartini membangun sekolah bagi perempuan, dengan tujuan memberikan kesempatan kepada perempuan agar mendapatkan ilmu pendidikan dasar seperti membaca, menulis maupun keterampilan lainnya yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari dan agar setiap perempuan mendapatkan kebebasan dalam meningkatkan ilmu pengetahuan.
Oleh karena itu, apabila setiap perempuan mempunyai ilmu pengetahuan, maka perempuan dapat menentukan masa depan dengan bijak, mampu berpikir lebih kritis untuk menyelesaikan permasalahan dalam kehidupannya, mampu mengajarkan ilmu pengetahuan, mencerdaskan, memberikan penerapan tentang nilai-nilai yang diperlukan pada saat
bersosialisasi maupun mencapai keberhasilan, serta dapat membagikan potensi kepada anak-anak mereka. Itulah pentingnya pendidikan bagi perempuan.
Tips agar mendapatkan pendidikan
Sebagian besar warga negara Indonesia mengeluh tentang ”Bagimana sih bagaimana mendapatkan pendidikan?” “Uang terbatas, apakah bisa melanjutkan pendidikan?” “Pingin deh melanjutkan pendidikan selanjutnya, tapi apakah bisa dengan uang yang terbatas?” Berikut ini beberapa tips untuk Anda yang ingin mendapatkan atau melanjutkan pendidikan
1. Pendidikan Kesetaraan
Program pendidikan ini bertujun agar masyarakat yang belum sempat mengikuti pendidikan formal, maka dapat memilih paket A, B, dan C. Program ini tidak memerlukan biaya yang cukup besar seperti formal, sehingga dapat meringankan pendidikan masyarakat kurang mampu yang ingin tetap menuntut ilmu, biaya tersebut dipergunakan untuk kegiatan belajar
mengajar, menyediakan modul dan administrasi lainnya.
2. Program Kartu Indonesia Pintar (KIP)
Program pendidikan ini memiliki tujuan untuk meringankan biaya pendidikan masyarakat, seperti biaya transportasi, kebutuhan sekolah, dan tambahan uang saku. Bantuan ini
diberikan pada pelajar yang berada dari keluarga mampu, agar anak-anak Indonesia dapat melanjutkan sekolah dan terhindar dari yang namanya putus sekolah.
3. Beasiswa
Di Indonesia sudah banyak sekali beasiswa yang tersedia, Beasiswa merupakan bantuan biaya pendidikan yang dikelola oleh pemerintah, universitas, lembaga swasta, yayasan maupun organisasi lainnya dari dalam negeri hingga internasional. Beasiswa ini ditujukan bagi pelajar maupun pelajar yang ingin melanjutkan pendidikan. Berbagai beasiswa dapat dibagikan berdasarkan prestasi akademik, potensi diri ataupun kebutuhan finansial.
4. Kuliah sambil kerja
Sudah berbagai macam mahasiswa yang memilih kuliah sambil kerja, kegiatan ini banyak sekali manfaat yang akan didapat oleh para mahasiswa, seperti mendapatkannya
pengalaman kerja, keterampilan di luar kampus hingga memperoleh penghasilan tambahan, dan sebagian dari kuliah mereka sambil kerja dilakukan agar mengurangi beban biaya kuliah ataupun dapat menabung untuk masa yang akan datang.
Cara lain untuk menambah ilmu pengetahuan
Setiap manusia, jika sudah memiliki tekad yang kuat dalam terus belajar dan mencari ilmu pengetahuan, maka akan haus ilmu, hal ini dapat disimpulkan bahwa semangat seseorang yang mempunyai rasa ingin tahu yang besar dan selalu ingin terus mempertambah ilmu pemahamannya tentang berbagai hal. Tidak hanya di sekolah dan universitas saja, kita sebagai manusia juga perlu menambah ilmu pengetahuan di luar sekolah maupun
universitas. Namun ”Bagaimana sih caranya?” Berikut ini beberapa cara lain agar ilmu pengetahuan yang kita dapatkan bertambah.
1. Perpustakaan
Untuk menambah ilmu pengetahuan, kita bisa pergi ke perpustakaan umum atau memiliki perpustakaan kecil dirumah. Perpustakaan merupakan tempat menyimpan, menyimpan, menyediakan, membaca dan meminjam berbagai jenis bahan pustaka seperti buku, jurnal, majalah, dan sumber informasi lainnya, dengan bentuk cetak maupun digital, bertujuan dalam memenuhi kebutuhan informasi, pendidikan, penelitian. Perpustakaan ini tersedia
ditempat umum, sekolah hingga universitas, sebagian keluarga juga sudah ada yang memiliki perpustakaan kecil untuk rumah mereka.
2. Berkomunikasi dengan sesama manusia
Hal ini juga memberikan manfaat bagi kita, karena apabila kita sebagai manusia saling memberikan maupun membahas topik yang sudah terjamin kebenarannya, dan mampu
berkomunikasi dengan menggunakan tata krama yang sopan, bukan tentang menggibahi atau berdiskusi keburukan orang lain, maka manfaat yang kita dapatkan yaitu ilmu pengetahuan baru dari lawan bicara dan dapat saling bertukar pikiran. Pendidikan juga mengajarkan kita dalam memilih topik maupun kosa kata yang sopan dan bijak.
3. Pelatihan
Dengan mengikuti berbagai macam pelatihan kamu akan memperoleh ilmu pengetahuan maupun menambah wawasan serta dapat meningkatkan keterampilan. Pelatihan ini bisa seperti kursus, seminar, workshop maupun program lainnya. Ada beberapa pelatihan yang mengggunakan biaya dan juga ada yang terbuka tanpa dipungut biaya.
4. Media Sosial
Semakin berkembangnya zaman, kita mampu dengan mudah belajar menggunakan platform digital yang sudah tersedia. Seperti E-book, Youtobe, Tiktok, Google, Ruang guru, Zenius dan lain sebagainya. Jika kita sebagai manusia memanfaatkan media sosial dengan bijak, maka ilmu pengetahuan yang kita miliki akan semakin bertambah.
Buku Ajar Pengantar Pendidikan karya Muhammad Yasin dan Kawan-kawan, menjelaskan bahwa tujuan pendidikan di negara Indonesia yaitu agar dapat mencerdaskan kehidupan bangsa dan menciptakan kemajuan negara. Ilmu pendidikan juga mengajarkan tentang keagamaan, etika, berpikir kritis, kesehatan, kepribadian, serta tanggung jawab
sosial dan kebangsaan.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa jika kita sebagai manusia memiliki tekad yang kuat dalam meraih apa yang diinginkan, maka kita akan terus berjuang dengan keras untuk mendapatkan apa yang diinginkannya. Karena pada dasarnya manusia akan otomatis berpikir untuk mencari strategi bagaimana cara mendapatkan apa yang diinginkan, begitu juga pada saat manusia memiliki rasa ingin melanjutkan pendidikan. Dan bila semakin banyak warga negara Indonesia yang ingin melanjutkan pendidikan, mengembangkan ilmu pengetahuan serta meningkatkan keterampilan, maka negara Indonesia akan semakin maju, dapat mengahadapi tantangan, mengimbangi negara lain bahkan mampu mengalahkan persaingan di dunia. Maka dari itu pentingnya pendidikan pada kehidupan manusia dan tidak ada alasan lain untuk tidak melanjutkan pendidikan.